Login : Dosen Mahasiswa Reviewer Luar

    I-I-I    Selamat datang di website Sistem Penelitian dan Pengabmas Terpadu (SIPANDU) Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (PPPM) Poltekkes Kemenkes Semarang    I-I-I    Anda dapat mendownload full text jurnal penelitian dan pengabdian masyarakat jika anda terdaftar sebagai dosen dan mahasiswa Poltekkes Kemenkes Semarang, semoga bermanfaat untuk ilmu yang bermanfaat    I-I-I    

2017-09-25 10:50:35 by admin

Praktek Kerja Nyata Inter Profesional Collaboration (PKN IPC) " Pemberdayaan Keluarga Untuk Mewujudkan Masyarakat yang Sehat dan Mandiri"

Program Pengabdian kepada Masyarakat Penerapan Inter Profetional Collaboration Pemberdayaan Keluarga Untuk Mewujudkan Masyarakat  yang Sehat dan Mandiri di Bidang Kesehatan dengan pendekatan One Team One Family (PKN-IPCPoltekkes Semarang) dirintis dan dilaksanakan pada tahun 2016 sebagai proses pembelajaran bagi mahasiswa antar berbagai disiplin ilmu dan sekaligus sebagai wahana pemberdayaan keluarga. Skema ini direncanakan dan dilaksanakan secara sistematis dan terpadu berdasarkan permasalahan yang digali dari keluarga, dirumuskan dan dilaksanakan bersama keluarga. Dari kegiatan ini diharapkan dapat memacu kemampuan keluarga dalam mengenali masalah, pengembangan diri dan lingkungannya sehingga kualitas hidup, kesehatan dan kesejahteraannya meningkat.

PKN-IPC Poltekkes Semarang merupakan bentuk penegasan loyalitas dan soliditas Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat untuk mewujudkan visi dan misi Poltekkes Semarang. Dengan PKN-IPC diharapkan dapat meningkatkan empati, kepedulian, kerjasama mahasiswa secara inter profetional dan kontribusi meningkatkan kualitas hidup keluarga dan masyarakat, serta mendorong terciptanya learning community.

Dalam mengemban amanah ”Tri Darma Perguruan Tinggi”, tugas pengabdian masyarakat merupakan tuntutan yang wajib dilaksanakan. Sebagian anggota sivitas akademika Poltekkes Kemenkes Semarang telah melakukan aktivitas pengabdian masyarakat secara individu, kelompok atau unit-unit yang relatif kurang terkoordinasi, sehingga hasilnya kurang optimal. Oleh karena itu perlu ada suatu mekanisme pengaturan dan koordinasi kegiatan pengabdian masyarakat yang terstruktur dan berkesinambungan secara institusi Poltekkes Kemenkes Semarang. Dengan demikian, keluaran dan dampak yang dihasilkan dapat lebih baik dan lebih terasakan oleh masyarakat luas.