Mikroorganisme Yang Terdapat Pada Kaset Sinar-X
Kaset harus diperiksa dan dibersihkan secara teratur setiap hari, tetapi pada pelaksanaannya tidak semua radiografer membersihkan kaset setiap hari. Penelitian ini bertujuan mengetahui jumlah mikroorganisme yang terdapat pada kaset sebelum kaset dibersihkan, mengetahui jumlah mikroorganisme yang terdapat pada kaset setelah kaset dibersihkan dan mengetahui perbedaan jumlah mikroorganisme yang terdapat pada kaset sebelum dan sesudah kaset dibersihkan. Jenis penelitian adalah observasional dengan pendekatan crossectional Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan survey dengan teknik pengambilan data pengukuran dengan metode usap (swap). Analisa data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan bakteri, kapang, staphylococcus dan ALT rata-rata sebelum kaset dibersihkan lebih besar di bandingkan setelah kaset dibersihkan dengan alkohol 70%. Berdasarkan uji Wilcoxon pada bakteri, kapang, staphylococcus dan ALT diperolehρ = 0,0001, 0,012, 0,0001, 0,0001 < 0,05 artinya ada perbedaan yang bermakna kandungan bakteri, kapang, staphylococcus dan ALT sebelum dan sesudah dibersihkan dengan alkohol. Berdasarkan hasil tersebut maka sebaiknya kaset harus dibersihkan rutin setiap pagi untuk menghindari kemungkinan menyebarnya bakteri dari pasien ke pasien dan dari pasien ke radiografer.
Kata kunci: mikroorganisme, kaset sinar –x, alkohol